Senin, 28 November 2011

Blue Screen

Kenapa ya blue Screen mulu Windows 7 gw?


Cara mengilangi Blue Scree gimana sih???

Jumat, 18 November 2011

Windows 8

bagi anda yang memakai windows 7 bisa di upgrade ke windows 8 dengan mendownload program di link yang ada di bawah ini:

http://www.winupgrade8.com

jgn menggunakan cheat

Menggunakan cheat akan membuat komputer anda yang memakai windows 7 sebelum mwnggunakan cheat harus memakai alat yg di anjurkan

Kamis, 17 November 2011

mempercepat proses booting


Mungkin Anda pernah merasakan jengekel ketika komputer Windows 7 Anda melakukan booting, lambat dan sangat menyebalkan. Padahal Anda ingin segera masuk ke komputer, karena ada pekerjaan yang harus segera diselesaikan. Sebenarnya proses booting komputer Windows 7 dengan CPU Intel Core 2 Duo hanya memerlukan waktu singkat saja untuk proses ini, bahkan untuk kelas CPU Intel Core i3 atau Corei7 tidak ada istilah lambat untuk proses booting ini. Hanya tentu saja jika Anda hanya mengandalkan setting default dari Windows 7 tentu masalah cepat dan lambatnya proses booting ini saja terjadi. Untuk itu Anda harus sedikit melakukan perubahan atau setting di komputer Anda.
Adapun langkah yang harus dilakukan untuk mempercepat proses booting adalah sebagai berikut:
  1. Klik tombol Start  Windows 7 Anda, kemudian klik msconfig pada bagian search programs and files, lalu tekan tombol enter. Setelah itu Anda akan dibawah menuju kotak dialog System Configuration. 
  2. Dari jendela System Configuration Anda klik tab Boot, lalu klik tab Advanced options. Setelah itu beri tanda cek pada pilihan Number of processors dan tentukan berapa kecepatan processor yang Anda inginkan sesuai dengan mesin atau CPU dari laptop atau komputer yang Anda miliki, biasanya berkisar antara 2, 4 atau 8. Dalam contoh ini karena CPU yang digunakan adalah komputer IntelCore i3, maka Anda bisa memilih 4, kemudian pada pilihan Maximum memory Anda pilih misalnya 3072
  3. Klik  tombol OK dan klik Apply dan klik sekali lagi tombol OK.
  4. Selanjutnya Anda Boot komputert Anda supaya apa yang sudah dikerjakan terbut dapat terlihat hasilnya.
    Sebenarnya apabila diperlukan Anda juga bisa mengubah pada pilihan Stratup. Biasanya di sini banyak aplikasi yang akan tampil pada saat komputer dijalankan, misalnya Yahoo Messenger, Windows Live Messenger, dan sebagainya. Apabila ini memang akan memperlambat proses booting komputer Anda, maka Anda bisa menghilangkannya. Namun ini tidak mutak harus dihilangkan terutama yang behubungan dengan Windows Live Messenger atau Yahoo Messenger, karena ini sangat diperlukan untuk berkomunikasi dalam suatu jaringan.
Mempercepat Proses Shutdown
Seperti halnya proses booting yang apabila lambat Anda akan merasa jengkel, begtiu juga dengan proses shutdown. Lambatnya proses Shutdown berkaitan erat dengan registry di komputer Anda. Untuk itu Anda peru sedikit mengubah registry di komputer Anda agar apabila melakukan Shutdown tidak lambat lagi.
Apakah Anda pernah merasakan kelambatan proses Shutdown di Windows Vista atau Windows XP? Atau bahkan di Windows 7? Padahal berdasarkan tiori bahw proses shutdown Windows 7 jauh lebih cepat dibandingkan dengan Vista atau XP. Namun demikian tentu saja proses shutdown ini ingin lebih cepat dari defaultnya.
Untuk mengubah registry tidak terlalu sulit, hanya tentu saja tidak asal-asalan, karena mungkin saja bukan kecepatan yang didapatkan melainkan kompter Anda akan lebih lambat bahkan hang. Adapun langkah yang harus Anda lakukan untuk mengedit atau mengubah registry tersebut cxaranya sebagai berikut:
  1. Klik tombol Start Wndows 7 Anda, kemudian klik pada kolom search programs and files, ketikkan regedit lalu tekan tombol Enter. Setelah itu jendela Registry Editor segera tampil dan klik pada HKEY_LOCAL_MACHINE
  2. Selanjutnya klik SYSTEM,klik CurrentControlSet, klik Control. Kemudian klik dua kali pada WaitToKillServiceTimeOut dan ubah nilainya menjadi lebih kecil. Dalam keadaan normal atau default nilainya 12000 (12 detik) namun Anda bisa memperkecil angka tersebut, misalnya menjadi 6000.
  3. Untuk mengakhirinya Anda klik tombol OK dan Restrat komputer Anda.

mebuat virus

sttt.......jangan jangan beritahu yang lain ya!!!!

Fast Firus Engine (FFE)
Pembuat Generator tersebut menamakan program buatannya itu dengan nama Fast Firus Engine. Seperti yang terlihat pada program ataupun situs pembuatnya, ia memberitahukan bahwa program ini hanya untuk tujuan pembelajaran dan tidak untuk tindakan merusak. Namun tetap saja, bila program ini sudah jatuh ke tangan yang salah, pasti akan digunakan untuk pengrusakan.
Virus Generator ini dibuat menggunakan bahasa Visual Basic dan di-compress menggunakan packer tELock. Dalam paketnya terdapat dua buah file, yakni Fast Firus Engine.exe dan data.ex_. Fast Firus Engine. exe merupakan program utama dalam pembuatan virusnya dan sementara file data.ex_ sebenarnya merupakan badan virus asli yang belum dimodifi kasi.
Saat file Fast Firus Engine.exe dijalankan, maka pengguna akan dihadapkan pada sebuah interface. Anda hanya disuruh mengisikan nama virus, nama pembuat, dan pesan-pesannya. Lalu dengan menekan tombol Generate, maka jadilah virus Anda.
Cara kerja dari Generator tersebut sebenarnya sangat sederhana. Ia hanya menambahkan data yang Anda masukkan tadi ke bagian akhir file virus asli (data.ex_). Nantinya informasi tersebut digunakan oleh virus dalam proses infeksi.
Bagaimana Virus Menginfeksi?
Virus hasil ciptaan FFE memang terlihat sederhana. Sama seperti Generatornya, ia juga dibuat menggunakan bahasa Visual Basic yang di-compile dengan metode Native- Code. Lalu di compress menggunakan tELock agar ukurannya semakin kecil. Virus ini memiliki ukuran tubuh asli sebesar 55.296 bytes.
Saat virus kali pertama dieksekusi, ia akan membuat beberapa file induk di beberapa lokasi. Seperti di direktori \%WINDOWS%\, akan terdapat file dengan nama.exe, Win32 exe, activex.exe, dan %virusname% (nama virus sesuai yang diisikan oleh sang pembuatnya pada Generator). Di \%WINDOWS%\ %system32%\ akan terdapat file copy.pif, _default.pif, dan surif.bin. Selain itu, ia juga mengubah atau membuat file Oeminfo.ini yang merupakan bagian dari System Properties. Jadi apabila komputer Anda terinfeksi oleh virus hasil generate dari FFE, maka pada System Properties akan terdapat tulisan “Generated by Fast Firus Engine”.
Di direktori \%WINDOWS%\%System%\ akan terdapat beberapa file induk lagi yang menggunakan nama yang sama seperti file system milik Windows, seperti csrss.exe, winlogon.exe, lsass.exe, smss.exe, svchost. exe, dan winlogon.exe.
Dan tak lupa, pada root drive pun akan terdapat file dengan nama “baca euy.txt” yang berisikan pesan–pesan dari si pembuat virus. Jadi pada saat membuat virus dengan menggunakan Generator tersebut, maka pembuatnya akan disuguhkan beberapa kotak input, seperti Author of the virus, Name of the virus, dan Messages. Nah, isi dari kotak messages ini yang nantinya ditampilkan pada file “baca euy.txt” tersebut.
Setelah virus berhasil meng-copy-kan file induknya ke dalam sistem tersebut, ia akan menjalankan file induk tadi, sehingga pada memory akan terdapat beberapa process virus, seperti csrss.exe, winlogon.exe, lsass. exe, smss.exe, svchost.exe, dan winlogon.exe. Nama process yang mirip dengan process/services milik Windows tersebut mungkin sengaja untuk mengecoh user. Untuk membedakannya, Anda dapat melihat path atau lokasi process tersebut dijalankan. Process virus ini biasanya berjalan di direktori System sementara process/services milik Windows yang running biasanya berasal dari direktori System32.
Mengubah Registry
Virus ini menambahkan beberapa item startup pada registry agar pada saat memulai Windows ia dapat running secara otomatis atau untuk mengubah setting-an Windows agar sesuai keinginannya. Informasi mengenai registry yang diubahnya tidak akan dapat dengan mudah kita lihat karena dalam kondisi terenkripsi.
Yang ia ubah adalah seperti nilai dari item Userinit, yakni dengan menambahkan parameter ke file induk. Pada key HKEY_CURRENT_ USER\Software\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Windows\Load juga akan diubah itemnya agar mengarah ke file induknya dengan nama Activex.exe. Pada HKEY_CURRENT_USER \Software\Microsoft\ Windows\CurrentVersion\Run\ akan terdapat item baru dengan nama present. Key HKEY_ LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\ Windows\CurrentVersion\Run\ akan terdapat item baru juga dengan nama Default dan %username%, username di sini merupakan nama user yang sedang aktif saat itu.
Virus hasil generate dari FFE juga mengubah shell extension untuk file .exe, yakni dengan mengubah type information dari Application menjadi File Folder. Setting-an folder Options juga diubah agar tidak menampilkan extension dan setiap fi le dengan attribut hidden. Dan agar dapat aktif pada safe-mode, ia pun mengubah nilai dari item SafeBoot.
Dengan menggunakan bantuan registry Image File Execution Options, virus ini juga menambahkan item baru pada section tersebut dengan nama cmd.exe, msconfi g.exe, regedit.exe, dan taskmgr.exe. Maksudnya adalah agar setiap user yang mengakses program dengan nama file seperti itu, maka akan di-bypass oleh Windows dan dialihkan ke file induk si virus.
Bagaimana Virus Menyebar?
Virus ini dapat menyebar melalui media penyimpan data seperti flash disk. Saat Anda mencolokkan flash disk pada komputer yang terinfeksi, maka pada flash disk tersebut akan terdapat beberapa file baru, seperti explorer.exe, %virusname%.exe, dan msvbvm60.dll. Juga beberapa file pendukung seperti desktop.ini, autorun.inf agar ia dapat running otomatis pada saat mengakses flash disk tersebut.
File virus lainnya pun disimpan pada direktori baru di flash disk tersebut dengan nama Recycled yang berisikan file Firus.pif dan Folder.htt. Kesemua file virus tersebut dalam kondisi hidden sehingga tidak terlihat.
Virus Beraksi
Untuk dapat bertahan hidup, virus ini pun akan mencoba untuk memblok setiap program yang tidak ia inginkan seperti tools atau program antivirus termasuk PCMAV. Sama seperti halnya data registry yang diubah, data mengenai program apa saja yang diblok olehnya juga terdapat dalam tubuhnya dalam kondisi terenkripsi.
Jadi, saat virus sudah stay di memory, ia akan memonitor setiap program yang diakses oleh user, yakni dengan membaca nama file dan juga caption Window. Beberapa nama file antivirus yang dicoba untuk dibloknya adalah nav.exe, avgcc.exe, njeeves.exe, ccapps.exe, ccapp.exe, kav.exe, nvcoas.exe, avp32.exe, dan masih banyak lagi yang lainnya. Termasuk beberapa program setup atau installer juga tidak dapat dijalankan pada komputer terinfeksi.
Pencegahan dan Penanggulangan
PC Media Antivirus RC19 ini dapat membersihkan komputer terinfeksi secara tuntas dan akurat 100% setiap virus yang dibuat dengan menggunakan Fast Firus Generator. Untuk menghindari aksi blok oleh virus terhadap PCMAV, silakan Anda rename terlebih dahulu file PCMAV misalnya PCMAV-CLN.EXE menjadi MERDEKA.EXE.

Bufring lama

hello saya sudah lama tidak membuat entri lagi saya akan mengasih suatu program yang akan mempercepat bufring di youtube dan juga bisa mendownload Videonya untuk mendownloadnya hanya menclik Link Dibawah ini:

Bywifi link: http://bywifi.com

cara memakai :
1.buka Bywifi Video Accelerator
2.buka Video yang anda mau download di youtube
3.Bywifi Video Accelerator akan mendownload video itu sendiri
4. have fun for download a video ^ ^
                                                          U

Rabu, 07 September 2011

jika komputer tidak bisa shutdown

Rabu, 07 September 2011

CARA MENGATASI KOMPUTER YANG GAK BISA SHUTDOWN

Sahabat…
Kali ini saya akan berbagi ilmu lagi tentang masalah komputer lagi ya…
Emm…
Tentang komputer yang susah atau tidak bisa Shutdown..
Gmana caranya ya,,,>?
Langsung ja yU baca…
Komputer yang tidak dapat di shut down memang merepotkan, jika kita langsung mencabut kabel nya, komputer bisa rusak, tapi kalo di shutdown secara normal, komputer tidak mau mati. Tapi tidak usah bingung, jika gejala ini melanda kalian, ikuti saja langkah-langkah yang saya berikan:
1. Klik Start Menu -> Run -> ketik regedit
2. Buka HKEY_CURRENT_USER -> Control Panel -> Desktop
3. Klik 2x pada PowerOffActive dan ubah nilai nya menjadi 1
Cara lainnya adalah sebagai berikut:
1. Klik Start Menu -> Run -> ketik regedit
2. Buka HKEY_USERS -> Default -> Control Panel -> Desktop
3. Klik 2x PowerOffActive, terus ubah nilai nya me

mempercepat gaming windows7


Games Explorer pada Windows 7  saat ini jauh lebih baik. Dalam Vista, mungkin orang akan ditertawakan jika ingin bermain game di PC mereka. Explorer tampil di sisi kanan start menu, tidak muncul dalam daftar program dan, jika Anda memiliki banyak permainan, membutuhkan waktu selamanya untuk menunggu.
Games Explorer di Win7  jauh lebih fleksibel. Dapat dilihat muncul sebagai kelompok dalam “All Programs” sekarang. Dan ada hal-hal bagus lainnya yang dapat Anda lakukan dengan itu. Ini masih belum versi rilis Windows 7, jadi beberapa fitur (seperti menemukan update) tidak bekerja. Tapi Anda masih bisa mendapatkan banyak manfaat dari Games Explorer.
Pindahkan Games Explorer ke Desktop Anda
Bagi Anda yang higienis dengan tampilan desktop dapat mengabaikan ini, tapi Anda sekarang dapat memindahkan Games Explorer dari Start Menu ke desktop Windows 7. Hal ini akan membuat shortcut tambahan, dan klik ganda akan membukanya.
Pindahkan Permainan Anda ke Games Explorer
Jika Anda pernah harus mencari ke bawah daftar panjang aplikasi untuk menemukan nama pembuat game Anda, kemudian baru menjalankannya, maka Games Explorer adalah teman Anda. Di masa lalu, beberapa pengguna akan menciptakan semacam virtual Games Explorer dengan menginstal semua game ke direktori yang umum, seperti D:Games. Games Explorer sekarang akan menangani masalah ini dengan efektif
Sematkan Game yang Sering Digunakan ke Task Bar
Jika Anda sering memainkan game tertentu dan merasa tugas pembukaan Games Explorer terlalu lama. Maka mengklik kanan pada salah satu ikon permainan di Games Explorer, akan memberikan pilihan untuk menyematkannya ke Task Bar. Sekarang permainan Anda hanya membutuhkan satu kali klik untuk menjalankannya.
Gunakan Parental Control
Jika Anda menggunakan sebuah PC bersama keluarga, dan Anda ingin menghindari mengekspos anak-anak kecil untuk game kekerasan, gunakan Parental Control. Perhatikan bahwa Parental Control hanya bekerja jika semua account yang dilindungi kata sandi, dan account  yang Anda perbolehkan ke anak-anak Anda untuk login adalah standar (bukan sebuah account administrator)
Source
Games Explorer pada Windows 7  saat ini jauh lebih baik. Dalam Vista, mungkin orang akan ditertawakan jika ingin bermain game di PC mereka. Explorer tampil di sisi kanan start menu, tidak muncul dalam daftar program dan, jika Anda memiliki banyak permainan, membutuhkan waktu selamanya untuk menunggu.
Games Explorer di Win7  jauh lebih fleksibel. Dapat dilihat muncul sebagai kelompok dalam “All Programs” sekarang. Dan ada hal-hal bagus lainnya yang dapat Anda lakukan dengan itu. Ini masih belum versi rilis Windows 7, jadi beberapa fitur (seperti menemukan update) tidak bekerja. Tapi Anda masih bisa mendapatkan banyak manfaat dari Games Explorer.
Pindahkan Games Explorer ke Desktop Anda
Bagi Anda yang higienis dengan tampilan desktop dapat mengabaikan ini, tapi Anda sekarang dapat memindahkan Games Explorer dari Start Menu ke desktop Windows 7. Hal ini akan membuat shortcut tambahan, dan klik ganda akan membukanya.
Pindahkan Permainan Anda ke Games Explorer
Jika Anda pernah harus mencari ke bawah daftar panjang aplikasi untuk menemukan nama pembuat game Anda, kemudian baru menjalankannya, maka Games Explorer adalah teman Anda. Di masa lalu, beberapa pengguna akan menciptakan semacam virtual Games Explorer dengan menginstal semua game ke direktori yang umum, seperti D:Games. Games Explorer sekarang akan menangani masalah ini dengan efektif
Sematkan Game yang Sering Digunakan ke Task Bar
Jika Anda sering memainkan game tertentu dan merasa tugas pembukaan Games Explorer terlalu lama. Maka mengklik kanan pada salah satu ikon permainan di Games Explorer, akan memberikan pilihan untuk menyematkannya ke Task Bar. Sekarang permainan Anda hanya membutuhkan satu kali klik untuk menjalankannya.
Gunakan Parental Control
Jika Anda menggunakan sebuah PC bersama keluarga, dan Anda ingin menghindari mengekspos anak-anak kecil untuk game kekerasan, gunakan Parental Control. Perhatikan bahwa Parental Control hanya bekerja jika semua account yang dilindungi kata sandi, dan account  yang Anda perbolehkan ke anak-anak Anda untuk login adalah standar (bukan sebuah account administrator)
jika ingin bermain game di PC mereka. Explorer tampil di sisi kanan start menu, tidak muncul dalam daftar program dan, jika Anda memiliki banyak permainan, membutuhkan waktu selamanya untuk menunggu.Games Explorer di Win7  jauh lebih fleksibel. Dapat dilihat muncul sebagai kelompok dalam “All Programs” sekarang. Dan ada hal-hal bagus lainnya yang dapat Anda lakukan dengan itu. Ini masih belum versi rilis Windows 7, jadi beberapa fitur (seperti menemukan update) tidak bekerja. Tapi Anda masih bisa mendapatkan banyak manfaat dari Games Explorer.
Pindahkan Games Explorer ke Desktop Anda
Bagi Anda yang higienis dengan tampilan desktop dapat mengabaikan ini, tapi Anda sekarang dapat memindahkan Games Explorer dari Start Menu ke desktop Windows 7. Hal ini akan membuat shortcut tambahan, dan klik ganda akan membukanya.
Pindahkan Permainan Anda ke Games Explorer
Jika Anda pernah harus mencari ke bawah daftar panjang aplikasi untuk menemukan nama pembuat game Anda, kemudian baru menjalankannya, maka Games Explorer adalah teman Anda. Di masa lalu, beberapa pengguna akan menciptakan semacam virtual Games Explorer dengan menginstal semua game ke direktori yang umum, seperti D:Games. Games Explorer sekarang akan menangani masalah ini dengan efektif
Sematkan Game yang Sering Digunakan ke Task Bar
Jika Anda sering memainkan game tertentu dan merasa tugas pembukaan Games Explorer terlalu lama. Maka mengklik kanan pada salah satu ikon permainan di Games Explorer, akan memberikan pilihan untuk menyematkannya ke Task Bar. Sekarang permainan Anda hanya membutuhkan satu kali klik untuk menjalankannya.
Gunakan Parental Control
Jika Anda menggunakan sebuah PC bersama keluarga, dan Anda ingin menghindari mengekspos anak-anak kecil untuk game kekerasan, gunakan Parental Control. Perhatikan bahwa Parental Control hanya bekerja jika semua account yang dilindungi kata sandi, dan account  yang Anda perbolehkan ke anak-anak Anda untuk login adalah standar (bukan sebuah account administrator)

tips and trick mempercepat kinerja windows 7

TIPS DAN TRICK MEMPERCEPAT KINERJA PADA OS WINDOWS 7, WINDOWS XP dan CARA MELINDUNGI PC,LAPTOP,NOTEBOOK N NETBOOK ANDA DARI SERANGAN VIRUS

OPINI | 11 June 2011 | 16:08 847 2 1 dari 1 Kompasianer menilai bermanfaat
BERIKUT AKAN SAYA PAPARKAN TIPS MEMPERCEPAT KINERJA PADA OS WINDOWS 7, WINDOWS XP dan CARA MELINDUNGI PC,LAPTOP,NOTEBOOK N NETBOOK ANDA DARI SERANGAN VIRUS
Untuk Mempercepat kinerja Windows 7, berikut adalah beberapa trick yang bisa anda gunakan :
I. Disable Minimize-Maximize animation
Untuk mendisable Minimize-Maximize animation, berikut adalah langkahnya :
  1. Klik Start dan ketikkan SystemPropertiesPerformance.
  2. Klik tab Visual Effects
  3. Hilangkan checklist pada Animate windows when minimizing and maximizing lalu klik OK.
II. Non-aktifkan Program Start-Up Extra
Berikut adalah langkah untuk mensetting program Start-Up :
  1. Klik Start > klik Run, kemudian ketiklah msconfig lalu klik OK.
  2. Pada tab Startup, Anda akan melihat box-box akan ditandai check list hijau (v). Pelajarilah setiap item tersebut dengan melihat Command. Cobalah hilangkan checklist pada item-item program yang tidak diinginkan. Program-program dengan command C:Windows sebaiknya dibiarkan seperti kondisi semula.
  3. Setelah beberapa item telah di unchekc (menghilangkan v pada box), maka kliklah Apply kemudian OK, sehingga akan ada konfirmasi apakah ingin restart? dan pilih Ya.
  4. Setelah restart, pada layar akan muncul konfirmasi lagi, dan pilihlah option for not showing this dialogue every time your PC reboots
III. Optimasi Aturan Tampilan (Display Setting)
Windows 7 memang memiliki penampilan yang cantik, namun dibalik itu pastinya akan menyita kinerja dari windows itu sendiri. Maka dari itu, tidak ada salahnya jika anda mengoptimalkan penampilan windows anda sesuai kebutuhan saja. Berikut adalah caranya :
  1. Klik start, lalu klik kanan My Computer > Properties
  2. Pilihlah Advanced > Pada Perfomance, klik Setting
  3. Akan muncul Perfomance Option dan Visual Effect
  4. Klik Custom dan silahkan hilangkan beberapa item check list pada box, namun biarkan item-item ini tetap di check list.  ( Use visual styles on windows and buttons, Show shadows under menus, Show shadows under mouse pointer, Show translucent selection rectangle, Show Window contents when dragging, Slide taskbar buttons, Use common tasks in folders, Use drop shadows for icons labels on the desktop )
  5. Jika sudah, Silahkan klik Apply kemudian OK
  6. Restart komputer anda
Demikian sedikit tips & Trick umtuk mempercepat kinerja Windows 7, harapan saya semoga cara cara di atas bisa bermanfaat bagi anda.
BAGAIMANA DENGAN OS WIMDOWS XP?????
Ingin meningkatkan perfoma komputer atau notebook Anda lebih cepat dengan cara aman dan tidak perlu mengeluarkan biaya sepersen pun? Memang ada caranya? Ya, tanpa mengupgrade memori ataupun mengganti prosesor, sebenarnya kinerja komputer/notebook Anda dapat ditingkatkan dengan beberapa cara. Khusus untuk Operating System (OS) Windows XP, ada 6 [+1] cara meningkatkan kinerja OS Anda.
1. Non-aktifkan Program Start-Up Extra
Ada beberapa program aplikasi yang memiliki sifat carrier (bawaan) yang mengeksekusi program tersebut pada saat kita baru menghidupkan komputer (start-up). Contoh umum adalah program Updater Acrobat, Real Player, AOL, MS Groove, Winamp, Matlab, YM dan masih banyak lagi. Jika program ini aktif ketika start-up, maka antara start-up hingga dalam keadaan normal (ready) akan membutuhkan  waktu yang lebih lama. Oleh karena itu, non-aktifkanlah program-program yang tidak diperlukan pada awal start-up. Sebaiknya semua program aplikasi non-Windows dan antivirus, maka non-aktifkanlah. Berikut langkah-langkahnya :
  1. Klik Start, lalu klik Run..
  2. Ketiklah msconfig , lalu tekan enter atau klik OK.
  3. Akan tampil System Configuration Utility
  4. Pilih dan kliklah Startup
  5. Pada tab Startup, Anda akan melihat box-box akan ditandai check list hijau (v). Pelajarilah setiap item tersebut dengan melihat Command. Cobalah hilangkan checklist hijau (v) pada item-item program yang tidak diinginkan. Program-program dengan command C:Windows sebaiknya dibiarkan seperti kondisi semula.
  6. Setelah beberapa item telah di unchekc (menghilangkan v pada box), maka kliklah Apply dan/atau OK. Akan ada konfirmasi apakah ingin restart?
  7. Setelah restart, pada layar akan muncul konfirmasi lagi, dan pilihlah “option for not showing this dialogue every
    time your PC reboots
2 . Optimasi Aturan Tampilan (Display Setting)
Secara normal, Windows XP memberi tampilan yang  “indah”, dan tentu saja ini membutuhkan resource (cadangan memori) yang berlebih.  Oleh karena itu, ada baiknya jika Anda memilih tampilan yang biasa-biasa saja alias sederhana. Berikut caranya:
  1. Klik start, lalu klik kanan My Computer
  2. Pilih dan kliklah Properties
  3. Akan muncul System Properties
  4. Pilihlah Advanced
  5. Pada Perfomance, kliklah Setting
  6. Akan muncul Perfomance Option dan Visual Effect
  7. Klik Custom dan silahkan hilangkan beberapa item check list pada box, dan biarkan item-item dibawah ini tetap check (v).
    • Use visual styles on windows and buttons
    • Show shadows under menus
    • Show shadows under mouse pointer
    • Show translucent selection rectangle
    • Show Window contents when dragging
    • Slide taskbar buttons
    • Use common tasks in folders
    • Use drop shadows for icons labels on the desktop
  8. Silahkan klik Apply. Dan kemudian klik OK.
3. Mempercepat Browsing File
Anda pasti mengalami  ketika membuka “My Computer” untuk menelusuri folder-folder terjadi delay (butuh waktu beberapa saat). Hal ini disebabkan karena Windows XP secara otomatis sedang mencari file-file network dan printer setiap kali Anda membuka Windows Explorer. Untuk mempercepat kinerja ini, maka lakukanlah :
  1. Klik start, dan double klik My Computer
  2. Kliklah menu Tools (bagian atas)
  3. Pilihlah Folder Options
  4. Muncul box Folder Options, dan pilihlah View
  5. Hilangkan check (v) pada Automatically search for network folders and
    printers check box
  6. Klik Apply dan selanjutnya OK.
  7. Perubahan hasil akan terlihat setelah restart.
4. Jalankan Disk CleanUp
OS Windows maupun progam aplikasi  selalu “menitip” file sementara (temporary files) di “sekeliling” hard disk Anda, sehingga membutuhkan space.  Hal ini akan membuat kondisi hard disk akan “full” sehingga akan mempengaruhi faktor kecepatan Windows serta mengurangi efisiensi akses hard disk dan operasi memori virtual. Fenonema ini umumnya menjadi masalah ketika komputer kita digunakan untuk browsing dan surfing internet dengan frekuensi tinggi. Cara “penyembuhan”-nya adalah
  1. Klik start, dan double klik My Computer
  2. Klik kanan pada Drive C hard disk
  3. Kliklah Disk Cleanup
  4. Tunggulah beberapa saat dan akan muncul Disk Cleanup for (C:)
  5. Pilihlah (berikan check list V) pada Temporary Internet Files and Recycle Bin
  6. Klik OK dan selesai
  7. Catatan : sebaiknya dilakukan 1 atau 2 minggu sekali
5. Disk Defragmenter
Sering mengcopy dan mendelete file-file dalam hard disk menyebabkan susunan file-file dalam hard disk berantarakan. Antara file folder A akan berserakan diantara folder B, C, atau D. Dan juga sebaliknya file folder B bisa berserakan diantara space folder A, C atau D dan seterusnya. Hal ini akan memperlambat kinerja Windows dalam mengakses data (pembaca hard disk akan mencari file-file cakram pada hard disk yang telah berserakan). Dan biasanya, setelah penggunaan dan peng-copy-an/ pen-delete-an terjadi selama 1, 2, 3 atau 4 bulan, maka struktur file akan berserakan. Untuk itu, kita perlu merapikan file tersebut. Caranya sebagai berikut :
  1. Klik start dan pilih All Programs
  2. Pilih Accessories
  3. Pilih System Tools
  4. Pilih Disk Defragmenter
  5. Akan muncul “Disk Defragmenter” dengan tampilan volume hard disk kita
  6. Kliklah Volume C, dan klik Analyze
  7. Setelah beberapa saat, akan muncul hasil analisisnya. Akan muncul hasil yakni “You do not need to defragment this volume” atau “You need to defragment this volume“.
  8. Jika yang muncul adalah “You need to defragment this volume“, maka kliklah Defragment. Jika sebaliknya, maka kliklah Close.
  9. Setelah seleasai di C, Anda dapat mengecek untuk partisi hard disk di D, E dan seterusnya.
  10. Catatan : lakukan pengecekan dan/atau defragment 2 atau 3 bulan sekali. Jangan sering-sering defragment karena akan berdampak buruk pada hard disk. Maksimum sekali dalam 2 bulan atau lebih.
6. Bersihkan Sistem Register yang Tidak digunakan *
Cara 6 agak sulit karena membutuhkan program untuk membersihkan/mendelete sistem register program-program yang sudah tidak digunakan lagi (sisa-sisa uninstall program). Disamping itu, banyak juga file-file register yang error dalam OS Windows seiring berjalannya waktu. Hal ini akan memperlambat kinerja Windows. Oleh karena itu, secara periodik (mungkin 3 atau 6 bulan sekali) kita perlu me’maintenance” file-file register yang bermasalah. Beberapa program membersihkan sistem register seperti Ashampoo TuneUp Utilities, RegCure dan masih banyak lagi. Sebenarnya, jika Anda mengerti fungsi register pada Windows, Anda dapat melakukannya secara manual melalui command regedit. Namun, agak sulit untuk awam.
7. Rahasia Tambahan +3
Selain 6 langkah tersebut, sebenarnya ada beberapa cara lain seperti :
  1. Pemilihan program antivirus yang efisien, efektif dan handal. Tidak bisa dipungkiri bahwa banyak antivirus yang handal justru memperlambat kinerja Windows. Penggunaan jenis antivirus sangat bergantung pada “perlakuan” yang diberikan pada komputer/laptop Anda. Jika komputer Anda sering dimasukin flash disk atau download “aneh-aneh”, maka sebaiknya menggunakan antivirus yang handal. Jika tidak, Anda bisa tanpa menggunakan antivirus, namun dengan proteksi manual. Baca : Melindungi Komputer Secara Manual dari Serangan Virus
  2. Setting “Direct Memory Access” (DMA)
  3. Menon-aktifkan index file di Windows Component
Penutup
Sekianlah tip untuk mempercepat kinerja OS Windows Anda. Terdiri dari 5 cara praktis ditambah 4 tambahan umum. Terima kasih, semoga bermanfaat.
Melindungi Komputer Secara Manual dari Serangan Virus (Windows)
Mendengar frasa virus komputer, cenderung kita akan kesal, dari melambatnya kinerja OS kita, hingga hilangnya data-data kita yang sangat berharga. Jauh sebelumnya, ketika virus brontok.exe menyebar luas dan varian-varian trojan yang tidak mampu dibasmi oleh antivirus konvensional (sistem restore Windows tidak bisa berfungsi), maka saya hanya memformat ulang OS saya. Dan media yang paling banyak berkontribusi dlaam penyebaran virus adalah flash disk, disamping cd atau internet.
Sebenarnya, ada banyak cara untuk melindungi komputer kita dari serangan virus yang saling melengkapi. Tool yang paling sering adalah program antivirus. Saya sendiri menggunakan McAfee, dan mau tidak mau harus rutin melakukan update (minimal 1 minggu sekali). Tentu saja, dengan adanya program antivirus tidak menjamin komputer kita aman dari virus-virus yang selalu tumbuh dan berkembang. Terlebih, program antivirus belum sempat kita update.
Selain program antivirus, saya juga memperkuat sistem pertahanan komputer saya dari kemungkinan terinfeksi virus. Jika hanya kita sendiri yang menggunakan Personal Computer (PC) atau notebook (NB), maka kita sebenarnya mampu menjadi operator antivirus secara manual. Namun demikian, jika PC atau NB kita digunakan secara bersama oleh beberapa orang, maka kita dapat memberi informasi dan saling menjaga agar PC/NB bebas dari infeksi virus.
Berikut, ada tiga “tembok perlindungan” yang mampu meminimalisasi penyebaran virus di PC/NB Anda (khusus untuk OS Windows 2000 up):
1. Matikan (Turn off) Autoplay
Dengan mematikan autoplay (menjalankan media data secara otomatis), maka PC/NB tidak akan menginstall atau menjalankan file atau aplikasi yang terinfeksi virus. (kecuali Anda mengklik file bervirus) Caranya:
  1. Kliklah Start Windows
  2. Klik Run
  3. Ketiklah gpedit.msc pada Run, dan tekan enter atau OK [gpedit untuk mengedit sejumlah perintah atau policy dalam sistem OS kita]
  4. Maka akan muncul tampilan Group Policy
  5. Klik Adminstrative Template (Computer Configuration)
  6. Pilihlah System
  7. Lalu, kliklah Turn off Autoplay
  8. Pilihlan Enabled dan All Drives pada Turn off Autoplay on
  9. Klik OK.
  10. Setelah itu ulangi langkah yang sama dengan langkah ke-5, namun pilihan kita sekarang adalah Administrative Template untuk User Configuration.
  11. Pilihlah submenu Systems
  12. Lalu, kliklah Turn off Autoplay
  13. Pilihlan Enabled dan All Drives pada Turn off Autoplay on
  14. Klik OK.
2. Pengontrolan Manual : Show Extension File, Hidden File, dan Hide Protected OS Files (optional)
Langkah kedua adalah mengaktifkan pilihan menu file untuk menunjukkan jenis ekstensi file, file tersembunyi dan file yang dilindungi Windows (pilihan saja). Dengan syarat Anda mengerti tentang jenis-jenis file yang “sehat” dan ‘berbahaya”, maka kita dapat menjadi “antivirus” secara manual. Maka Anda akan mudah mengantisipasi sekaligus menghapus (mendelete) file-file yang berbentuk virus. Dan umumnya adalah file-file aneh yang berektensi .exe (executable file), dan umumnya adalah file-file yang tersembunyi. Jadi, jika ada flash disk yang masuk ke PC/NB, silahkan cek apakah ada file-file /exe yang “aneh”. Jika anda menemukanya, sebaiknya di delete dan jangan pernah diklik, kecuali file .exe adalah installer.
Langkah-langkahnya:
  1. Klik My Computer
  2. Bagian atas toolbar, pilih Tools >> Folder Options
  3. Dari submenu folder option, pilihlah  View
  4. Dari kotak view, scroll ke bawah dan pastikan/pilih:
    • Hidden Files dan Folders >> Pilihlah Show Hidden Files dan Folders
    • Hilangkan tanda check list untuk : Hide Extentions for known file types
    • (Optional) Hilangkan tanda check list untuk : Hide protected operating systems file (Recommended)
  5. Terakhir kliklah Applydan/ atau OK.
Berikut file-file umum (jarang terinfeksi) yang relatif bersih dari infeksi virus : .doc (dokumen Word), .pdf (file acrobat), .mp3 (lagu), .xls (dokumen Excel), video (.avi, .avi, .flv), .cdr, .ppt, .ps, .wav dan masih banyak lagi.
Sebenarnya, dengan menonaktifkan autorun, PC, LAPTOP, NOTEBOOK dan NETBOOK anda sudah lebih aman dari biasanya.
SEMOGA BERMANFAAT :::::::

cara mengoptimalkan kinerja windows 7

Cara Optimalkan Kinerja Windows 7

undefined
Saat ini sudah banyak pengguna komputer, baik itu PC ataupun laptop, menggunakan Windows 7 sebagai operating system (OS). Pada dasarnya, OS yang satu ini memiliki tingkat kecepatan dan kinerja yang baik plus dukungan interface yang bagus. Kinerja komputer saat ini menjadi hal yang penting bagi pengguna komputer. Komputer yang kinerjanya lambat akan membuat Anda tidak betah berlama-lama didepan komputer.

Berikut ini adalah trik untuk mempercepat kinerja windows 7 (seven)

1. Matikan efek-efek yang tidak penting, setting best performance
Visual efek memang untuk menambah keindahan tampilan, tetapi juga mempengaruhi kinerja komputer. Untuk menonaktifkan visual efek, caranya adalah : Klik kanan pada [Computer] => klik [Properties] => klik [Advance system setting] = pada bagian performance klik tombol [Setting] sehingga muncul jendela Performance Options. Klik [adjust for best performance]. (Saya biasanya menghilangkan semua tanda centang, kecuali pada dua dan tiga opsi paling bawah yang tetap tercentang). kemudian klik [OK].


2. Matikan Port yang tidak dipakai
Ada beberapa port yang mungkin tidak terpakai atau jarang sekali dipakai, misalnya port untuk COM1, Port Printer dan Floppy A. Cara mematikannya adalah: Klik kanan pada [Computer] => klik [properties] => klik [Hardware] => [Device Manager] kemudian klik kanan pada ports yang tidak terpakai misalnya ECP Printer Port lalu klik disable.

undefined

3. Matikan aplikasi yang tidak perlu dijalankan pada saat startup.
[Start] ketik msconfig tekan [enter] Klik pada tab [startup] = hilangkan centang pada aplikasi yang tidak diperlu dijalankan saat startup. Klik OK.

4. Menggunakan semua core untuk booting.
Komputer dengan prosesor banyak core, sebaiknya menggunakan semua core pada saat windows booting. Untuk mengatur agar semua core dipakai saat windows boot dapat dilakukan dengan cara: Masuk pada system configuration dengan cara klik [start] kemudian ketik: msconfig, lalu tekan [enter], Klik tab [boot] => pilih [system operasi windows 7]. Klik tombol [advanced options], sehingga muncul kotak dialog boot advance option, beri centang pada [Number of processor] kemudian pilih jumlah processor.

5. Nonaktifkan Gadget di desktop.
Untuk menonaktifkan gadget pada windows 7 dilakukan dengan cara : [Start] = [Control Panel] = [Programs] =[Turn Windows features on or off ]= hilangkan centang pada “Windows gadget platform = Klik [OK].

undefined

6. Optimalkan hard disk.
Mengatur kapasitas hard disk yang akan digunakan sebagai restore point. Setiap ada perubahan pada windows, biasanya akan membuat point system restore. Semakin banyak point restore yang dibuat maka kapasitas hard disk akan berkurang Caranya mengatur kapasitas hardisk adalah:
Klik kanan [Computer] => pilih [Properties] => klik [System Protection] => klik pada tombol [Configure] => Kemudian atur kapasitas yang hendak digunakan. kira-kira 5-10% dari sisa kapasitas hard disk yang tersisa. klik OK

7. Matikan / Nonaktifkan fitur-fitur yang jarang dipergunakan.
Pada windows 7 tersedia banyak sekali fitur-fitur khususnya fitur untuk mempercantik tampilan. Kalau fitur ini diaktifkan maka akan banyak memakan ruang di VGA maupun memori, akibatnya kinerja komputer juga menjadi lambat.
* Nonaktifkan Aero themes
Klik kanan [desktop] = klik [personalize] = pilih [Windows Classic]. tutup jendela personalize. Anda juga dapat memilih Windows 7 Basic
* Nonaktifkan aero shake.
- Buka group policy editor dengan cara klik tombol [start] kemudian ketik gpedit.msc kemudian tekan [enter]. Setelah muncul halaman local group policy editor, masuk ke [User Configuration] => [administrative template] => [desktop]. Pada jendela sebelah kanan klik ganda “ turn off aero shake windows minimizing mouse gesture” = pilih [enable] dan klik [OK].

8. Lakukan defragmentasi hard disk paling tidak satu bulan sekali
[Start] => [All Program] => [Accessories] => [System tools] = [disk defragmenter]. Pilih salah satu drive kemudian klik [defragment], tunggu hingga selesai.

9. Nonaktifkan service yang tidak diperlukan
[Start] = ketik services lalu tekan [enter]. Klik kanan pada service yang mau dinonaktifkan kemudian klik [properties]. Klik [disable] jika kita ingin service tidak selalu dijalankan pada saat windows dinyalakan, atau klik [stop] untuk mematikannya. Klik [OK]. Anda harus hati-hati dalam memilih services yang tidak diperlukan.

10. Gunakan Addons Seperlunya
Jika anda pengguna internet, jadikan browser anda dengan sedikit addons. Karena addons yang terpasang juga membutuhkan ruang di memori. Pasanglah Addons yang memang betul-betul diperlukan.

Semoga kinerja Windows 7 Anda menjadi lebih optimal…

Selasa, 06 September 2011

Tips kinerja windows 7

Tips Mempercepat Kinerja Windows 7

Windows 7 adalah sistem operasi jaman sekarang yang memang bagus untuk dicoba. Secara garis besar fitur tampilan windows 7 lebih baik di bandingkan windows vista dan windows xp, tetapi dalam segi kecepatan lebih bagus windows xp. Tetapi windows 7 ini juga bias dipercepat kinerjanya seperti halnya windows xp. Pengaturan konfigurasi yang tidak tepat pada windows 7 menyebabkan windows 7 akan berjalan lambat.

Bagaimana tips mempercepat kinerja windows 7 ? windows 7 hadir dengan berbagai macam fitur yang lebih baik secara visual maupun interaksi yang tentunya tidak anda dapatkan di  windows vista maupun windows xp. Berikut adalah cara mempercepat kinerja  windows 7 :

1. Mempercepat  Booting Windows 7

  • Klik Start  > ketik “msconfig” pada bagian search programs and files > enter
  • Klik pada tab “Boot” dan klik pada “Advanced options”
  • Cek pilihan “Number of processors” dan tentukan berapa processor yang Anda inginkan sesuai dengan yang dimiliki PC Anda (biasanya 2, 4 atau 8).
  • Klik “OK” dan “Apply” > Reboot

2. Mempercepat Proses Shutdown Windows 7
  • Klik Start > ketikkan regedit > enter.
  • Buka HKEY-LOCAL_MACHINESYSTEMCurrentControlSetControl
  • Klik kanan pada WaitToKillServiceTimeOut dan rubah nilainya menjadi lebih kecil.
  • Klik OK > restart

3. Melakukan Perpindahan Antar Window Lebih Cepat
  • Klik Start dan ketikkan “SystemPropertiesPerformance“
  • Klik tab Visual Effects
  • Hilangkan centang pada “Animate windows when minimizing and maximizing” lalu klik OK.

4. Nonaktifkan Index Search di Windows 7
  • Klik start > mengetik services.msc pada Start Search > enter.
  • Cari Windows Search, klik kanan dan kemudian dan nonaktifkan service tersebut.

5. Non-aktifkan Program Start-Up Extra
  • Klik Start > klik Run.
  • Ketiklah msconfig > klik OK.
  • Tampil System Configuration Utility > Klik Startup
  • Pada tab Startup, Anda akan melihat box-box akan ditandai check list hijau (v). Pelajarilah setiap item tersebut dengan melihat Command. Cobalah hilangkan checklist hijau (v) pada item-item program yang tidak diinginkan. Program-program dengan command C:Windows sebaiknya dibiarkan seperti kondisi semula.
  • Setelah beberapa item telah di unchekc (menghilangkan v pada box), maka kliklah Apply dan/atau OK. Akan ada konfirmasi apakah ingin restart?
  • Setelah restart, pada layar akan muncul konfirmasi lagi, dan pilihlah “option for not showing this dialogue every time your PC reboots“

6. Optimasi Aturan Tampilan (Display Setting)
  • Klik start, lalu klik kanan My Computer > Properties
  • Pilihlah Advanced > Pada Perfomance, kliklah Setting
  • Akan muncul Perfomance Option dan Visual Effect
  • Klik Custom dan silahkan hilangkan beberapa item check list pada box, dan biarkan item-item dibawah ini tetap check (v). 
  1. Use visual styles on windows and buttons
  2. Show shadows under menus
  3. Show shadows under mouse pointer
  4. Show translucent selection rectangle
  5. Show Window contents when dragging
  6. Slide taskbar buttons
  7. Use common tasks in folders
  8. Use drop shadows for icons labels on the desktop
  • Silahkan klik Apply > OK > Restart

7. Mempercepat Browsing File
  • Klik start, dan double klik My Computer
  • Kliklah menu Tools (bagian atas)
  • Pilihlah Folder Options
  • Muncul box Folder Options, dan pilihlah View
  • Hilangkan check (v) pada Automatically search for network folders and printers check box 
  • Klik Apply > OK.

Komputer yang kinerjanya lambat bisa saja membuat penggunanya males untuk berlama-lama di depan komputer. Sebaliknya komputer dengan kinerja yang prima membuat penggunanya akan menjadi betah untuk bekerja didepan komputer. 7 tips mempercepat kinerja windows 7 ini semoga bermanfaat dan selamat mencoba mempraktekannya.  Setelah mengikuti tips ini mudah-mudahan windows 7 anda kenceng. Pengalaman anda dalam hal optimalisasi windows 7 bisa jadi tambahan tips ini sehingga menjadi lebih sempurna, silahkan tulis saran atau tips trik lain di kolom komentar.